KaARAWANG Jurnal Purwasuka.com. | Calon tenaga kerja di Karawang ungkap dugaan permainan perusahaan di Infoloker Disnaker Karawang, Lolos tes 20 bertambah jadi 40 oirang.
Hal tersebut disampaikan seorang calon tenaga kerja di karawang mengungkapkan adanya dugaan permainan curang yang dilakukan salah satu perusahaan dalam proses perekrutan tenaga kerja.
Tenaga kerja karawang berinisial WS mengaku heran pada pelaksanaan interview di perusahaan karena jumlah para pelamar lebih banyak dari hasil yang lolos psikotes di Dinas Ketenagaan Kerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang.
Bahkan parahnya lagi penambahan peserta (gaib) yang mengikuti tes tersebut usianya tidak sesuai standar yang ditetapkan pada web info loker karawang.
Jadi kejadiannya di akhir tahun 2023, saya sempat melamar di sebuah perusahaan di Kabupaten Karawang melalui web info Loker Kab. karawang dengan batas usia maksimal sekitar 25 tahun. Waktu itu saya lolos dan dapat panggilan untuk mengikuti psikotes yang digelar di kantor Disnakertrans Kabupaten Karawang. Dalam psikotes tersebut dibagi menjadi dua gelombang dengan masing-masing diambil 10 orang untuk lolos melanjutkan ke tahap interview di perusahaan, jadi total yang mengikuti interview sebanyak 20 orang,” ucapnya.
Lanjutnya menjelaskan, pada saat interview di perusahaan kembali dibagi menjadi dua gelombang dengan masing-masing gelombang 10 orang tetapi yang aneh pada saat itu jumlah pelamar yang mengikuti interview jumlahnya lebih banyak dan usianya seperti melebihi batas usia yang ditetapkan pada web info Loker Kabupaten Karawang.
“Nah di situ saya sempat ngobrol dengan orang yang sama-sama interview dan katanya usinya sekitar 30 tahun, sedangkan batas usia pada infor Loker Kabupaten Karawang 25 tahun. Pada saat tes interview itu saya tidak lolos jadi saya menilai banyak pelamar titipan sehingga untuk mendapatkan pekerjaan dengan jalur murni 1 berbanding 1000. Loker di Disnakertrans seperti formalitas saja,” tutur dia.
Sementara itu, warga Karawang lainnya berinisial M (22) mengatakan, dirinya cukup heran pada saat mengikuti psikotes yang digelar di Disnakertrans Karawang terdapat pelamar kerja yang tidak terdaftar untuk mengikut mengikuti psikotes.
“Aneh juga dia bisa ikut, karena pada saat itu orang tersebut ditanya oleh petugas yang di sana bawaan siapa, dia pun menyebutkan nama lalu dipersilahkan untuk ikut psikotes oleh petugas di sana. Untuk namanya yang disebutkannya itu saya lupa lagi,” terangnya.
Sementara Keterangan Kadisnaker Karawang melalui Kepala Bidang Penrtapan Tenaga Kerja(Penta) Sony akan melakukan konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak perusahaan yang bersangkutan. Karena menurut dia, pihak Disnaker hanya melaksanakan regulasi untuk perekrutan calon tenaga kerja.
Ok,saya konfir dulu ke perusahaan na, kalau ada indikasi seperti itu. Karena untuk wawancara dan pemanggilan kandidat sepenuhnya kewenangan perusahaan. Kalau dari pihak kami yang penting mereka sudah melaksanakan regulasi untuk rekrut melalui infoloker online. Tapi nanti kita kroscek,” ujarnya. *** Red